Densus 88 Bekuk 11 Terduga Teroris Di Merauke

Papua – Tim Detasemen Khusus (Densus) 88 Antiteror Polri kembali menangkap satu terduga teroris di Merauke, Papua. Dengan begitu, total ada 11 orang yang diamankan.

“Iya benar, sejauh ini sudah ada 11 orang,” kata Kapolres Merauke AKBP Untung Sangaji saat dikonfirmasi, Senin (31/5).

AKBP Untung tak bisa menjelaskan lebih rinci terkait dengan penangkapan ataupun identitas dari para terduga teroris yang diamankan. Polisi, kata dia, saat ini masih berupaya melakukan pengembangan. Dikhawatirkan nantinya informasi tersebut dapat mengganggu proses penyelidikan di lapangan.

“Supaya jangan makin jauh (tersangka lain), biar ini tuntas betul. Saya belum bisa berkomentar banyak karena kita belum selesai tugas,” ujarnya.

Sebelumnya, Kapolda Papua Irjen Pol Mathius Fakhiri menyatakan bahwa para terduga teroris yang ditangkap terkait dengan Jaringan Ansharut Daulah (JAD).

Para terduga teroris itu juga diduga memiliki kaitan dengan kasus bom bunuh diri di Makassar, Sulawesi Selatan, pada awal Januari lalu.

“Ke-10 teroris itu diamankan sejak Jumat (28/5) dan dijadwalkan Rabu (2/6) diterbangkan ke Jayapura,” kata Fakhiri di Jayapura, dikutip dari Antara, Minggu (30/5).

Pada Juli 2021, Densus 88 menyatakan bahwa ada kelompok terduga teroris yang berafiliasi dengan Negara Islam Irak dan Suriah (ISIS) di Papua, yaitu Jamaah Ansharut Daulah (JAD).

Kelompok terduga teroris itu disinyalir bagian dari JAD dan sejak tahun 2018 telah terdeteksi di Papua