Camat dan Lurah di Pangkalpinang Diminta Cegah Radikalisme serta Terorisme

Pangkalpinang – Pemerintah Kota Pangkalpinang tekankan komitmen Camat
dan Lurah dalam cegah radikalisme dan terorisme. Diketahui bahwa saat
ini Provinsi Kepulauan Bangka Belitung masuk dalam 13 besar sebagai
daerah rawan radikalisme dan terorisme.

“Kita mulai dari camat dan lurah. Intinya dunia sekarang sudah banyak
mengalami perubahan,” ujar, Penjabat (Pj) Wali Kota Pangkalpinang,
Budi Utama, Selasa (10/12/2024).

Ia juga mengajak agar seluruh pihak agar turut bersama memperhatikan
lingkungan jika ada perilaku masyarakat yang mencurigakan dan mengarah
pada tindakan yang sifatnya menyimpang dari ajaran agama untuk segera
melaporkan kepada pihak berwewenang.

“Kalian yang tau wilayahnya. Camat dan lurah harus peka,” ucapnya.

Selain itu kewaspadaan dan literasi bermedia sosial pun perlu
ditingkatkan. Sebab era digitalisasi ini menjadi tantangan serius bagi
generasi penerus bangsa di mana penyebaran ajaran kebencian,
radikalisme, dan terorisme sulit untuk dicegah.

“Ini harus kita antisipasi. Ini harus kita intergariskan dengan satuan
tugas pencegahan radikalisme, ” ucap Kepala Dinas Sosial dan PMD
Provinsi Bangka Belitung itu.

Budi juga meminta agar seluruh Camat dan Lurah untuk saling bersinergi
membangun dan memerangi perilaku intoleransi dan radikalisme serta
tindak kekerasan yang dapat merusak kehidupan berbangsa dan bernegara.