Amchide – Sedikitnya delapan warga Kamerun tewas setelah dua pemuda yang diduga kelompok teroris Boko Haram Nigeria meledakkan dirinya pada Minggu (5/4). Kedua pemuda tersebut diketahui juga tewas saat menjalankan aksinya.
“Para pembom bunuh diri itu adalah dua pemuda yang membawa bahan peledak. Mereka langsung meledakkan diri begitu tiba di Desa Amchide, di perbatasan Nigeria,” kata Menteri Pertahanan Kamerun Joseph Beti Assomo, sebagaimana dikutip AFP, Selasa (7/4).
Selain menewaskan 8 orang sipil dan dua pelaku, aksi terorisme tersebut juga membuat 24 orang lainnya terluka. Sepuluh di antara korban luka tersebut bahkan mengalami kondisi yang cukup serius.
“Dua anggota Boko Haram Nigeria itu meledakkan diri sekitar pukul delapan malam,” kata salah satu polisi.
Desa Amchide adalah sebuah daerah dagang kecil di Provinsi Far North, Kamerun. Wilayah ini terletak berbatasan dengan sebelah barat Nigeria.
Menurut pemerintah setempat, setelah pukul 18.00, daerah tersebut memang rawan serangan. Sejak 2014, para militan Boko Haram gencar melontarkan serangan di daerah tersebut.
Sejak 2009, para militan ini sudah menewaskan lebih dari 27 ribu jiwa. Sebagian di antaranya merupakan warga Kamerun yang tinggal di perbatasan.