Denpasar – Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) kembali menggelar sosialisasi Standar Operasional Prosedur (SOP) Penanganan Aksi Terorisme di lingkungan Satuan Pendidikan Kerjasama (Sekolah Internasional). Acara tersebut digelar di Hotel Ramada Bintang Resort, Bali, Rabu (14/12/2016) hingga Jumat (16/12/2016).
Ketua Panitia Pelaksana, Kolonel Czi Roedy Widodo dalam laporan pelaksanaanya mengatakan bahwa alah satu tujuan pelaksanaan kegiatan ini adalah terlaksananya sistim pengamanan yang komprehensive di setiap wilayah Satuan Pendidikan Kerjasama (SPK/Sekolah Internasional) dalam menjalankan sistem keamanan dan sebagai upaya untuk mensinergikan semua pihak dalam mewaspadai ancaman terorisme di setiap wilayah sekolah internasional.
“Kegiatan ini dimaksudkan untuk memberikan gambaran tentang rencana pelaksanaan kegiatan Sosialisasi Standar Operasional Prosedur Penanganan Aksi Terorisme di lingkungan Satuan Pendidikan Kerjasama atau sekolah internasional,” ujar Kolonel Roedy Widodo.
Alumni Akmil tahun 1990 ini menjelaskan bahwa dengan digelarnya acara sosialisasi tersebut diharapkan teraplikasikannya sistem keamanan yang terpadu dalam rangka pencegahan dan perlindungan secara efektif dan efisien di lingkungan Satuan Pendidikan Kerjasama seluruh Indonesia.
“Selain itu tentu dapat terciptanya kesamaan visi dan misi antara BNPT dengan stakeholder lainnya yang terkait dalam upaya melakukan tindakan pendeteksian dan pencegahan dini dan penanggulangan secara komprehensif khusunya dalam upaya Perlindungan terhadap Satuan Pendidikan Kerjasama,” ujanrya.
Untuk itu dirinya berharap dengan tersosialisasinya dokumen SOP ini maka akan bisa digunakan sebagai pedoman bagi pihak terkait dalam melakukan perlindungan terhadap lingkungan Satuan Pendidikan Kerjasama dari ancaman aksi terorisme secara terpadu dan semesta.
Tidak lupa dirinya juga menyampaikan terimakasih atas kesediaan para undangan untuk menghadiri kegiatan tersebut. “Kami juga berharap kepada seluruh undangan yang hadir untuk dapat menyatukan langkah dalam menanggulangi terorisme untuk Indonesia yang damai dan bermartabat,” ujarnya.
Acara sosiaslisasi ini melibatkan para perwakilan dari sekolah internasional yang ada di seluruh Indonesia dan juga unsur keamanan terkait yakni TNI dan Polri. Hadir sebagai narasumber dalam tersebut yakni DR M. Kemal Dermawan (Departemen Kriminologi Universitas Indonesia) dan Prof Bambang Widodo Umar (staf pengajar di Program Pascasarjana Kajian ilmu Kepolisian Universitas Indonesia).