Medan- Terorisme sudah tidak lagi bergerak secara konvensional baik komunikasi, indoktrinasi maupun rekruitmen, tetapi telah merambah dunia digital. Dalam menghadapi fenomena terorisme baru tersebut tidak cukup dengan menggunakan pendekatan keras, tetapi perlu partisipasi dari berbagai kalangan khususnya anak muda yang selalu menjadi sasaran dan target terorisme dunia maya.
Demikian ditegaskan oleh Kasubdit Kontra Propaganda BNPT, Drs Sujatmiko, saat memberikan laporan pelaksanaan kegiatan Workshop Bidang Penulisan, Desain Komunikasi Visual dan IT untuk Duta Damai BNPT Provinsi Sumatera Utara, Rabu, (11/07/2018). Kegiatan yang diadakan di Medan selama dua hari ini dihadiri oleh 40 peserta yang terdiri dari 10 perwakilan Duta Damai yang terbentuk tahun 2016 dan 30 peserta lainnya dari calon Duta Damai 2018.
“Pemerintah melalui Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) dengan Pusat Media Damai (PMD) mengajak para anak muda sebagai mitra strategis dalam bentuk “Duta Damai” yang membuat jaringan untuk menyebar konten positif untuk memerangi radikal, terorisme dan konten hoax di dunia maya.” Ujar Sujatmiko.
Duta Damai Dunia Maya Provinsi Sumatera Utara ini dibentuk pertama kali pada tahun 2016. Keberadaannya saat ini memberikan kontribusi dalam mengkampanyekan dan mengajak para anak muda menciptakan iklim damai dunia maya.
“Duta damai selama ini berkontribusi dalam kegiatan online maupun offline. Hal ini menjadikan BNPT perlu melakukan regenerasi para Duta Damai serta program yang diusungnya. Selain Medan BNPT juga merencanakan kegiatan serupa di Makassar, Jogjakarta dan Jakarta.” terang Sujatmiko.
Lebih lanjut ia menerangkan tujuan BNPT melaksanakan kegiatan ini agar dapat membentuk generasi muda yang cinta damai dan mendukung aksi perdamaian agar tidak mudah terpapar oleh paham Radikal terorisme. Dengan adanya Duta Damai ini dapat menjadi wadah untuk menampung kreatifitas generasi muda dalam menyuarakan perdamaian baik di dunia maya maupun di dunia nyata.
”Saya berharap agar kegiatan ini dapat meningkatkan soliditas dan kerjasama tim Duta Damai Dunia Maya Provinsi Sumatera Utara serta terjalinnya kerjasama antara generasi muda dengan BNPT untuk mewujudkan Indonesia Damai.” Tutup Sujatmiko.