Tasikmalaya – Sebagai upaya untuk melakukan deteksi dini dan pencegahan terhadap gerakan tindakan radikalisme yang mengarah kepada terorisme di wilayah Tasikmalaya, Jawa Barat, Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) terus berupaya melakukan pembinaan kemampuan dalam penanggulangan terorisme terhadap aparat terkait di wilayah tersebut.
Apalagi tindakan terorisme sendiri adalah sebuah kejahatan kemanuasiaan yang bersifat luar biasa (extra ordinary crime) dan berdampak buruk terhadap seluruh sendi kehidupan masyarakat, bangsa dan negara.
Untuk mengantisapasi hal tersebut BNPT melalui Subdit Pengembangan Sistem Operasi di Direktorat Pembinaan Kemampuan pada Kedeputian II menggelar acara Pembekalan dan Sinergisitas Bhabinkamtibmas, Babinsa dan Lurah dalam Mengantisipasi Terjadinya Aksi Teroris se-wilayah Kabupaten/Kota Tasikmalaya, Jawa Barat.
Acara yang digelar di Hotel Santika Tasikmalaya pada Selasa (23/02/2016) hingga Jumat (26/02/2016) dengan diikuti sebanyak 212 peserta ini rencananya akan dibuka secara resmi oleh Sekretaris Utama (Sestama) BNPT, Mayjen TNI. R. Gautama Wiranegara pada pukul 15.30 WIB nanti
Selain itu tujuan digelarnya acara ini tentunya untuk melakukan pengamatan yang lebih tajam terhadap ketiga unsur aparat terkait tersebut ketika melihat adanya ancaman radikalisme yang mengarah kepada terorisme.