Bandung – Radikalisasi bisa terjadi di mana saja, termasuk lingkungan kerja. Untuk itulah, Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) terus memperkuat kolaborasi dalam penanggulangan terorisme. Salah satunya dengan menjalin kerjasama dengan PT Pegadaian.
“Kami mengajak agar PT Pegadaian beserta anak usaha yang terafiliasi dan sumber daya manusia yang ada di dalamnya dapat berpartisipasi aktif menjadi agen kontra radikalisasi dimulai dari lingkungan kerjanya agar tercipta situasi yang sehat dan bebas dari paham radikal, terutama yang mengatasnamakan perbedaan agama, suku ataupun ras,” jelas Sestama BNPT, Bangbang Surono.
Hal itu disampaikan Bangbang saat memberikan sambutan dalam Dialog Kebangsaan BNPT RI bersama PT Pegadaian bertema Pencegahan Paham Radikalisme dan Terorisme pada Rabu (25/1/2023) di Hotel Savoy Homann Bandung, Jawa Barat.
Ia menambahkan lingkungan kerja yang penuh dengan rasa toleransi, persaudaraan dan kerja sama sangat penting dihadirkan dalam rangka mencegah tumbuhnya paham radikal intoleran.
“Kita bersama hadir di sini untuk meningkatkan kesadaran dan menumbuhkan kewaspadaan kita dalam rangka mencegah tumbuhnya paham radikalisme , intoleransi dan terorisme di lingkungan PT Pegadaian,” katanya.
Sestama BNPT juga menyampaikan jika dialog dan silaturahim kebangsaan merupakan salah satu upaya dalam pencegahan dengan melibatkan multipihak, mengingat PT Pegadaian sebagai penyedia jasa keuangan cukup rentan terhadap kemungkinan digunakan sebagai media pencucian uang dan pendanaan terorisme.
“Semangat Pentahelix mendorong peran aktif seluruh elemen negeri dalam menanggulagi radikalisme terorisme dengan menyebarkan lima vaksin yang kami yakini mampu mereduksi ancaman penyebaran paham radikal intoleran hingga radikal terorisme,” jelas Bangbang.
Lebih lanjut, Sestama BNPT RI menyebutkan bahwa lima vaksin tersebut adalah transformasi nilai kebangsaan, revitalisasi nilai Pancasila, moderasi dalam beragama, penguatan akar budaya bangsa serta pembangunan kesejahteraan.
Sementara itu, pemimpin Wilayah PT Pegadaian Kantor Wilayah X Bandung, Muh Ariyadi Purwanto, meyakini jika kegiatan ini dapat meningkatkan kesadaran karyawan PT Pegadaian khususnya untuk menjadi teladan di masyarakat guna menjaga persatuan dan kesatuan bangsa Indonesia.
“Saya yakin semua orang mempunyai kesadaran kolektif untuk mencegah dan menjaga bangsa kita dari berbagai tindakan terorisme. Maka upaya mewujudkan Indonesia yang adil, makmur dan sejahtera akan dapat tercapai sebagaimana cita-cita para pendiri bangsa,” ungkap Ariyadi. (