Banjarmasin – Sampai batas penutupan pendaftaran di akhir september 2016, peserta lomba video pendek BNPT yang diselenggarakan FKPT Provinsi Kalimantan Selatan dengan tema Kita Boleh Beda telah terkumpul 11 video pendek. Kesebelas video itu berasal dari beberapa sekolah negeri dan swasta di Kalimantan Selatan, yakni; Banjarmasin, Banjar Baru, Tapin dan Tabalong.
Koordinator Bidang Pemberdayaan Pemuda dan Perempuan FKPT Kalsel, Dra. Siti Khadijah, M.Pd., mengatakan bahwa kesebelas karya yang terkumpul adalah merupakan kreasi anak-anak pelajar di Kalimantan Selatan “Respon sekolah cukup baik dengan pelaksanaan kegiatan lomba video pendek di Kalimantan Selatan, kami telah melakukan sosialisasi dengan hadir langsung ke sekolah dan juga melalui media cetak dan elektronik,” Ungkap Dijah yang merupakan guru sekolah di SMP N 11 Banjarmasin itu.
Lebih lanjut Dijah mengatakan bahwa juri yang hadir di provinsi adalah Sutjiati Eka Tjandra Sari, mantan juri FFI dan Eagle Award. Sementara penjurian dilaksanakan hari ini, Rabu (21/09/16). Sementara pengumuman pemenangnya aka dilakukan pada 22 oktober 2016. Tiga video terbaik akan mewakili Provinsi Kalimantan Selatan di tingkat nasional yang direncanakan akan digelar 25 November 2016.
Selain mengadakan lomba video pendek, Bidang Pemberdayaan Pemuda dan Perempuan di Provinsi Kalimantan Selatan juga mengadakan dialog dengan teman “Dialog Film sebagai media gagasan damai bagi siswa-siswi SMA, SMK, MAN dan sederajat serta pemutaran film Mata Tertutup.” Kegiatan ini melibatkan para pelajar terutama yang telah berpartisipasi aktif mengirimkan karyanya dalam ajang ini.
Kegiatan lomba Video Pendek BNPT dan Dialog ini natinya diharapkan dapat menumbuhkan kesadaran kolektif tentang pentingnya rasa keberagaman, kebangsaan dan nasionalisme di kalangan pelajar, pemuda dan perempuan di Provinsi Kalimantan Selatan