Sentul – Bendera negara merupakan sebuah simbol bagi negara yang patut menjadi kabanggaan setiap negara dan warganya. Hal tersebut dikatakan Kepala Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT), Komjen Pol. Drs. Suhardi Alius, MH, saat menjadi inspektur upacara pada upacara peresmian tiang bendera baru di kantor pusat BNPT, komplek Indonesia Peace and Security Center (IPSC), Citeurep, Kab. Bogor, Rabu (6/12/2017)
“Saya melakukan kunjungan ke beberapa negara antara lain, Rusia, Jordania, Arab Saudi, Turki,Prancis dan beberapa negara lainnya diman di setiap tempat terdapat bendera negara yang menjadi sebuah kebanggan,” ujar Komjen Pol. Suhardi Alius
Kepada para peserta upacara yang diikuti para pejabat BNPT yang terdari dari usur TNI/Polri, ASN, pegawai honorer, pegawai Lapas Klas IIB Sentul, CPNS dan ibu-ibu Dharma Wanita dibawah pimpinan Kasubdit Kontra Propaganda, Kolonel Pas. Sujatmiko sebagai komandan upacara, alumni Akpol tahun 1985 ini menjelaskan bahwa dalam setiap peperangan dimana prajurit pertama yang berhasil merebut dan menguasai daerah pertempuran maka bendera negara lah yang lebih dahulu ditancapkan.
“Mungkin bapak-bapak dari TNI yang pernah ikut dalam penugasan operasi perang pernah mengalami dan merasakan sendiri bahwa benderalah yang akan ditancapkan terlebih dahulu di lokasi yang berhasil direbut saat di medan perang,” ujar mantan Kabareskrim Polri ini.
Dan untuk mensimbolkan kebanggaan maka setelah melakukan kunjungan ke berbagai negara itulah Kepala BNPT mengadakan pembicaraan dengan para Deputi dan pejabat eselon II lainnya untuk mewujudkan gagasan dalam membangun tiang bendera baru di lokasi yang lebih strategis yang masih berada di lingkungan kantor BNPT.
“Setelah melalui berbagai macam pertimbangan dengan melihat luasnya lahan yang dimiliki di kantor BNPT dan memperhatikan kontur tanah yang ada maka tiang bendera setinggi 25 meter ini ditempatkan di lapangan yang lebih terbuka disini,” ujar pria kelahiran Jakarta, 10 mei 1962 ini
Untuk itu mantan Kapolda Jawa Barat ini berharap dengan adanya tiang bendera baru di kantor BNPT dengan simbol bendera Merah Putih dengan ukuran yang lebih besar dari bendera seblumnya dapat memberikan rasa kebangsaan dan nasionalisme yang tinggi bagi seluruh warga BNPT
“Kami berharap simbol bendera Merah Putih ini dapat menjadikan sebuah kebanggaan bagi kita semua sehingga memiliki nasionalisme dan kecintaan yang tinggi terhadap bangsa Indonesia ini,” ujarnya mengakhiri.
Dalam kesempatan tersebut Kepala BNPT juga berkenan memberikan Lencana Kesetiaan 30 tahun pengabdian sesuai surat keputusan Presiden RI, Joko Widodo kepada dua pegawai BNPT yakni Rahmat Surawibawa (Kabag TU dan Rumah Tangga BNPT) dan Ade Hermana (Auditor pada Inspektorat BNPT).