Kabul -Pemerintah Afganistan dan kelompok milisi bersenjata Taliban telah sepakat untuk mengadakan pertemuan pertama mereka mengenai perdamaian setelah bertahun-tahun bertikai. Keduanya juga sepakat pertemuan diadakan di Doha, ibukota Qatar. Namun keduanya belum menentukan jadwal pertemuan.
“Pertemuan antar-Afganistan untuk pertama kali akan diadakan di Doha,” kata Suhail Shaheen, juru bicara Taliban dikutip dari Reuters, Senin ( 15/6/2020).
Juru bicara Istana Presiden Afganistan, Sediq Sediqqi melalui Twitter mengatakan Doha telah disepakati sebagai tempat pembicaraan kedua belah pihak untuk pertama kali, meski bukan berarti tidak dapat diubah.
Ia menjelaskan, Taliban siap mengadakan pembicaraan damai dalam pertemuan antar-Afganistan seminggu sejak seluruh tahanan Taliban dibebaskan pemerintah Afganistan.
Taliban sebelumnya telah menuntut agar 5 ribu milisi Taliban yang ditangkap pemerintah Afganistan dibebaskan.
Sejauh ini, Pemerintah Afganistan telah membebaskan 3 ribu tahanan Taliban berdasarkan kesepakatan antara Amerika Serikat dan Taliban pada Februari lalu.
Dalam pertemuan di Doha awal tahun lalu, AS dan Taliban menyepakati penarikan mundur seluruh pasukan AS dari Afganistan setelah 19 tahun berperang.
Kesepakatan ini kemudian dilanjutkan dengan pembicaraan antara Taliban dengan pemerintah Afganistan untuk mengakhiri permusuhan.