Pesta olahraga terbesar Asia ini menjadi kenangan dan sejarah indah bagi bangsa ini. Bukan saja Indonesia menjadi tuan rumah dalam pagelaran ini. Bukan pula kesuksesan Indonesia dalam melampaui target yang telah ditentukan. Momen Asian Games ini menjadi spesial karena mampu menyatukan energi dan semangat masyarakat Indonesia dalam bersatu membela tanah airnya.
Perbedaan dalam berbagai suku, etnik, agama, dan bahasa bukan dinding yang memisahkan masyarakat, tetapi justru menjadi energi untuk bersatu. Seluruh elemen masyarakat tanpa lelah mendukung para atlet dan timnas Indonesia yang bertanding di ajang pesta olahraga empat tahunan ini. Antusiasme masyarakat menunjukkan nasionalisme dan persatuan bangsa ini masih sangat kuat.
Perjuangan para atlet juga patut mendapatkan apresiasi yang tinggi. Berbagai cabang olahraga yang tidak diunggulkan pun dapat meraih medali. Ini tentu saja prestasi bangsa yang sangat membanggakan. Energi masyarakat yang antusias mendukung menjadi energi positif bagi para pahlawan olahraga untuk membawa nama harum bangsa ke pentas internasional.
Tidak ada lagi sekat yang membedakan baik itu agama, suku, etnik, daerah dan bahasa. Siapapun yang bertanding asal membawa nama baik bangsa itulah pahlawan bangsa. Tidak peduli apa agamanya, dari mana asalnya, apa bahasanya dan dari mana sukunya. Semua pahlawan yang bertanding adalah Indonesia. Inilah yang disimbolkan dari maskot Bhin Bhin Atung Kaka sebagai falsafah bangsa “Bhiineka Tunggal Ika”.
Sungguh penyelenggaraan Asian Games kali ini sejatinya bagi bangsa Indonesia adalah perayaan perbedaan dalam persatuan. Tentu saja ini menjadi momentum bagi bangsa ini untuk menghapus berbagai energi negatif yang selalu menerpa bangsa ini. Energi negatif seputar isu SARA harus ditangkal dengan semangat persatuan. Sudah saatnya bangsa ini meneriakkan bahwa jualan isu SARA di Indonesia tidak akan pernah laku.
Fitnah, hasutan, provokasi dan ujaran kebencian harus dilawan dengan cara membuktikan bangsa ini tetap kuat dalam persatuan. Masyarakat Indonesia harus melangkah lebih cerdas untuk tidak terkungkung dalam energi perpecahan melalui berbagai hasutan yang disebar oleh mereka yang menginginkan konflik di tengah masyarakat. Energi Indonesia adalah energi pesatuan dalam perbedaan dan itu telah lama menjadi jati diri dan karakter bangsa.
Energi persatuan yang ditularkan Asian Games harus ditangkap tidak sekedar seremonialis empat tahunan. Semangat ini harus terus dirawat dalam konteks yang lebih luas untuk selalu menjaga persatuan dan keutuhan bangsa. Bangsa dengan berbagai perbedaan multi dimensi seperti Indonesia ini memiliki potensi besar untuk dieksploitasi dalam jurang konflik. Karena itulah, perbedaan harus dijadikan energi dalam membangun persatuan bangsa.
Melalui momentum Asian Games ini masyarakat Indonesia telah membuktikan bahwa persatuan Indonesia ternyata masih sangat kuat. Siapa yang tidak gentar melihat antusiasme dan pekikan yel-yel Indonesia di arena olahraga yang tiada henti sepanjang pertandingan. Lawan pun berdecak kagum terhadap antusiasme masyarakat Indonesia dalam mendukung atlet kebanggaannya.