Afghanistan Kini Belajar Islam dari Indonesia

Kabul: 16/5/17 sebuah LSM lokal Noor Education and Capacity Depelovment Organisation (NECDO) menyelenggarakan sebuah seminar bekerjama dengan Nahdatul Ulama Afghanistan  tentang the Role of Ulama in Durable Peace, Development and Respect to human rights

Seminar yang berlangsung selama dua hari itu dihadiri oleh hampir 200 ulama laki-laki dan perempuan dari seluruh provinsi di Afghanistan. Menurut ketua pelaksana seminar dimaksud bahwa seminar ini menghadirkan hampir semua ulama besar di negeri ini untuk membicarakan pentingnya persatuan perdamaian bagi seluruh rakyat Afghanistan.

Indonesia merupakan sampel negara Islam yang paling ideal karena umat islam di Indonesia selain mampu membangun negaranya sebagai salah satu negara yang berpenduduk mayoritas islam juga pada waktu yang sama mampu membangun perdamaian bagi seluruh rakyat Indonesia tanpa ada perbedaan ras suku dan agama semua hidup rukun dan damai serta bersatu membangun dan membela negaranya

Indonesia adalah satu satunya negara yang patut dijadikan cermin bagi semua negara negara Islam khususnya seperti afghanistan ini.

Oleh karena itu sejumlah ulama yang tergabung dalam Nahdatul Ulama Afghanistan menyadari bahwa nilai-nilai islam yang sangat prinsipil seperti Perdamaian, Saling menghormati tanpa memandang latarbelakang setiap orang, Keadilan dan kehidupan yang sejahtera harus ditanamkan saat ini di masyarakat mengingat doktrin yang selama ini lebih cenderung ekstrim intoleransi dan eksklusive mengakibatkan  kehidupan masyarakat semakin sulit. Disinilah mereka harus belajar dari Indonesia khususnya yang terkait dengan nilai-nilai pancasila. Demikian kata Abdul Ghani Kakar direktur NECDO.