Sasar Generasi Muda, Game Online Jadi Celah Baru Penyebaran Radikalisme

Sasar Generasi Muda, Game Online Jadi Celah Baru Penyebaran Radikalisme

Sibolga — Satuan Tugas Wilayah (Satgaswil) Densus 88 Antiteror Polri Sumatera Utara menegaskan komitmennya untuk menindak tegas aktivitas game online yang terindikasi mengandung unsur radikalisme dan terorisme. Langkah ini merupakan bagian dari strategi pencegahan dini terhadap penyebaran ideologi kekerasan yang mulai menyasar generasi muda melalui ruang digital.

Ketua Tim Cegah Satgaswil Densus 88 Antiteror Sumut, Ipda Kunto Aji Wibowo, dalam program Sibolga Siang Pro 1 pada Rabu (12/11/2025), menyampaikan bahwa kemajuan teknologi dan pesatnya popularitas game online membuka peluang baru bagi kelompok tertentu untuk menyebarkan paham ekstrem secara terselubung.

“Kami terus melakukan pemantauan dan siap menindak aktivitas game online yang berpotensi menyebarkan ideologi radikal. Semua langkah dilakukan berdasarkan aturan hukum, karena ini menyangkut keamanan nasional dan perlindungan generasi muda,” tegasnya.

Menurut Kunto, modus penyebaran paham radikal melalui game online dapat dilakukan dengan berbagai cara, mulai dari komunikasi tertutup di komunitas pemain, penyisipan simbol atau narasi ekstrem, hingga penggalangan dana secara tersembunyi. Ia pun mengimbau masyarakat, terutama orang tua, untuk lebih waspada terhadap konten digital yang diakses anak-anak.

Selain langkah penindakan, Satgaswil Densus 88 juga mengedepankan pendekatan preventif melalui program edukasi dan literasi digital di sekolah, kampus, serta komunitas gamer. Upaya ini bertujuan meningkatkan kesadaran publik akan bahaya infiltrasi paham radikal di dunia maya.

“Kami tidak hanya fokus menindak, tetapi juga mengedukasi masyarakat agar lebih cerdas dan kritis dalam menggunakan media digital. Pencegahan harus dimulai dari kesadaran bersama,” ujar Kunto. Dengan strategi komprehensif tersebut, Densus 88 Antiteror Polri berharap seluruh elemen masyarakat dapat berperan aktif menjaga ekosistem digital Indonesia agar tetap aman, sehat, dan bebas dari pengaruh radikalisme serta terorisme.