FKAUB Malang Raya, 27 Tahun Menjadi Penjaga Toleransi dan Persaudaraan dalam Keberagaman

Malang – Persaudaraan lintas iman kembali mendapat apresiasi dari pemerintah daerah. Wali Kota Malang, Wahyu Hidayat, menyampaikan penghargaan tinggi atas kiprah Forum Kerukunan Antar Umat Beragama (FKAUB) Malang Raya yang selama hampir tiga dekade telah menjadi perekat harmoni di tengah keberagaman.

Hal itu disampaikannya saat menghadiri pameran foto dan pemutaran video kaleidoskop dalam rangka HUT ke-27 FKAUB Malang Raya di Aula Gaudium Et Spes, Pusat Pastoral Keuskupan Malang (PPKM), Sabtu (20/9/2025).

Menurut Wahyu, FKAUB tidak hanya hadir sebagai wadah komunikasi antarumat beragama, tetapi juga teladan nyata bagi masyarakat.

“Kontribusinya sangat besar. Saat Ramadan, misalnya, mereka membagikan takjil, juga menggelar kegiatan bersama umat agama lain. Itu semua memberi pemahaman dan pengertian bahwa toleransi di Kota Malang bukan sekadar wacana, melainkan praktik hidup sehari-hari,” ujarnya.

Ia menegaskan, Pemerintah Kota Malang akan terus berjalan beriringan dengan FKAUB. Sinergi ini, menurutnya, sejalan dengan Dasa Bakti Ngalam Santun yang menjadi arah pembangunan kota, khususnya dalam menjaga harmoni sosial dan kerukunan antarumat.

“Kami selalu mendukung kegiatan FKAUB. Semua programnya selaras dengan semangat Kota Malang yang santun, rukun, dan menjunjung tinggi toleransi,” tambahnya.

Wali Kota pun berharap, di usia ke-27, FKAUB Malang Raya semakin konsisten mengemban peran mulia menjaga keberagaman.

“Harapan saya, FKAUB terus eksis dan menjadi garda terdepan untuk mewujudkan toleransi yang kokoh di Kota Malang. Karena inilah kekuatan bangsa: bersatu dalam perbedaan,” pungkasnya.