Washington – Salah satu dari anggota Beatles ISIS yang bernama Alexanda Kotey disebut bakal mengaku bersalah di pengadilan AS. Alexanda Amon Kotey didakwa berkomplot untuk melakukan penyiksaan dan memenggal sejumlah sandera dari AS dan Eropa di Suriah.
Tidak diketahui secara pasti Kotey akan mengaku bersalah di dakwaan apa. sSidang akan dihelat Kamis pekan depan (9/9/2021).
Kotey disidang bersama dengan rekannya, El Shafee Elsheikh, yang tidak diketahui apakah juga melakukan negosiasi dengan jaksa penuntut. Mereka berdua bersama dengan Mohammed Emwazi (Jihadi John) dan Aine Lesley Davis mendapatkan julukan Beatles ISIS.
Mereka menerima julukan tersebut karena berasal dari Inggris, dan akses Inggris mereka yang begitu kental.
Dikutip dari Sky News Selasa (31/8), Emwazi tewas dalam serangan drone AS di Suriah pada November 2015. Sementara Lesley Davis dipenjara di Turki. Keempatnya merupakan bagian dari sel ISIS yang bertugas menjaga serta melakukan eksekusi tahanan di Suriah.
Alexanda Kotey dan Elsheikh dibawa ke AS pada 2020, karena mereka peran mereka dalam membunuh emapt sandera “Negeri Uncle Sam”. Keempatnya adalah jurnalis James Foley dan Steven Sotloff, serta dua pekerja kemanusiaan Peter Kassig dan Kayla Mueller.
Sebagai bagian dari kesepakatan ekstrdisi ke AS, disebutkan Kotey dan Elsheikh tidak akan mendapat hukuman mati.