Kabul – Serangan bom dan penembakan secara terpisah kembali terjadi di ibu kota Kabul, Afghanistan, dan menewaskan tiga orang.
Dikutip dari Associated Press, Minggu (13/12), serangan bom itu terjadi di sebelah utara Kabul.
Sebuah mobil yang memiliki perisai khusus sengaja dipasangi bom dan meledak. Menurut juru bicara Kepolisian Kabul, Ferdaws Faramarz, ledakan bom itu menewaskan dua orang, serta melukai dua penumpang.
Faramarz mengatakan sekelompok orang menembak mati seorang jaksa di sebelah timur Kabul. Sang jaksa diserang saat dalam perjalanan menuju tempat kerja, lalu ditembak di wilayah Kart-e Now.
Tidak ada pihak yang menyatakan bertanggung jawab atas insiden itu.
Serangan hari ini terjadi sehari setelah kelompok ISIS Afghanistan menyerang Kabul dengan serangan mortir, dan menewaskan satu orang warga sipil dan melukai seorang lainnya. Mereka juga mengklaim bertanggung jawab atas serangan 10 roket Katyusha yang diarahkan ke Bandara Internasional Hamid Karzai.
Tiga roket dilaporkan menghantam bandara, sementara sisanya mengenai wilayah pemukiman penduduk.
Kelompok ISIS Afghanistan selalu mengklaim bertanggung jawab terhadap serangan ganda di Kabul dalam beberapa bulan belakangan, termasuk serangan ke sebuah lembaga pendidikan yang menewaskan 50 orang, yang sebagian besar adalah pelajar.
Aksi kekerasan di Afghanistan semakin meningkat, di tengah proses perundingan damai antara pemerintah dan kelompok Taliban di Qatar. Keduanya ingin mengakhiri peperangan yang sudah berlangsung selama beberapa dasawarsa.
Taliban juga menyatakan perang terhadap kelompok ISIS Afghanistan yang bersembunyi di kawasan timur negara itu.