Jakarta – Indonesia dan India menjalin kerjasama pertahanan yang mencakup empat hal. Pertama adalah kerjasama industri pertahanan, kemudian pemberantasan terorisme, lalu bantuan untuk bencana alam, dan terakhir kerjasama maritim.
Kesepakatan kerjasama ini tertuang usai pertemuan antara Menteri Pertahanan (Menhan) RI Ryamizard Ryacudu dengan Menhan India Nirmala Sitharaman di Kementerian Pertahanan RI, Jalan Merdeka Barat, Jakarta Pusat, Selasa (23/10).
Pertemuan ini merupakan pertemuan balasan Nirmala setelah Ryamizard mengunjungi India pada Januari 2018 lalu. Saat itu, keduanya membicarakan kesepakatan tentang penguatan pertahanan kedua negara.
“Kita akan bekerjasama masalah di industri pertahanan karena kemampuan India itu cukup bagus masalah industri pertahanannya,” jelas Ryamizard usai pertemuan.
Sementara itu, Nirmala mengatakan, pihaknya membuka diri kepada Indonesia untuk menjalin kerjasama di bidang pertahanan. Termasuk mempermudah Indonesia untuk belajar tentang industri pertahanan dari India.
“Saya juga menyambut bahwa beberapa grup bisa datang ke India untuk berbagi informasi dan akan mendapatkan keuntungan dari kerja sama di industri pertahanan,” ujar Nirmala.
Nirmala berharap agar kedua negara dapat saling melengkapi dalam penguatan pertahanan masing-masing negara. “Jadi kita make sure industri ketahanan dua negara dapat bisa saling memahami kekuatan masing-masing dan saling membantu dari situ,” harapnya.