Jakarta – Empat terduga teroris diamankan oleh tim Detasemen Khusus (Densus) 88, Selasa (19/6). Mereka diduga merupakan sel-sel jaringan (ISIS). Para terduga teroris ini ditangkap di wilayah Bandung, Jawa Barat dan Kebumen, Jawa Tengah.
Keempat terduga teroris itu berinisial R, MN, F, dan FT alias FM. Mereka disebut terkait dengan jaringan sel-sel ISIS di indonesia.
MN dan R ditangkap di Desa Laksanamekar, Padalarang, Bandung Barat pukul 06:20 WIB. Sedangkan terduga teroris F diamankan di sebuah rumah makan di sekitar Lembang, Bandung Barat. Dan terakhir FT alias FM ditangkap di wilayah Kebumen, Jawa Tengah.
Dilansir dari Jawapos.com, Kepala Bagian Penerangan Umum (Kabag Penum) Divisi Humas Mabes Polri, Kombes Pol Syahar Diantono mengatakan, saat ini penyidik tengah mendalami keterkaitan mereka dengan aksi terorisme di Indonesia.
Selain itu penyidik juga tengah mendalami terkait kemungkinan 4 terduga teroris ini memiliki hubungan dengan aksi teror yang dilakukan kelompok Jamaah Ansharut Daulah (JAD). Namun, hingga saat ini dari hasil pemeriksaan sementara mereka diduga terlibat jaringan ISIS.
Dari penangkapan tersebut, Densus 88 juga berhasil mengamankan sejumlah barang bukti. Namun tidak ditemukan adanya senjata api, bahan pembuat bom atau bom rakitan dalam penangkapan tersebut.
“Ada beberapa barang bukti yang diamankan yang pertama dompet yang isinya KTP, uang dan handphone diamankan. Sekarang sedang dilakukan proses pendalaman oleh petugas Densus 88,” tutup Syahar.