200 Pengasuh Pesantren se-Indonesia Ikrar Jaga NKRI dan Pancasila

Jakarta – Sebanyak 200 pendidik dari berbagai pondok pesantren membentuk organisai Perhimpunan Pengasuh Pesantren Indonesia disingkat (P2I). Pembntukan P2I ini dilakukan di Pengasuh Pesantren Indonesia (P2I) di Pondok Pesantren Darunnajah, Jakarta Selatan, Minggu (7/1/2018).

Ketua P2I HM Tata Taufik mengungkapkan dibentuknya organisasi ini bertujuan untuk membangun kualitas pendidikan pesantren juga untuk menjaga NKRI dan Pancasila.

“Agar memiliki daya saing kuat dan setara dengan satuan pendidikan lainnya di tingkat nasional. Serta dapat menciptakan sumber daya manusia yang unggul, terampil, berakhlak mulia dan berkhidmat untuk kesejahteraan bangsa,” ujar Ketua P21 HM Tata dikutip dari Liputan6.com, akhir pekan kemarin.

Selain itu, keberadaan pendidik pesantren yang berkualitas sangat penting untuk menyelamatkan generasi bangsa dari pengaruh paham kekerasan dengan mengusung islam rahmatan lil alamin serta memperkuat ideologi bangsa yaitu Pancasila.

Tata mengatakan gerakan ini bermunculan atas aspirasi pengasuh pesantren sehingga dapat bergerak secara nasional dan internasional.

“Bagaimana kami bisa menghimpun para pengasuh pesantren di Indonesia, untuk menampung aspirasi pemikiran dan membahas berbagai persoalan yang muncul baik secara nasional maupun internasional, maka diperlukan adanya organisasi tersebut,” ungkap Tata.

Pengasuh Pesantren (P2I) adalah organisasi yang didirikan oleh para praktisi pesantren yang terlibat langsung sebagai pengasuh pondok pesantren.