181 Eks Napiter Poso Ikuti Upacara HUT ke-79 RI, Kapolda Sulteng:Simbol Rekonsiliasi dan Integrasi

Poso – Sebanyak 181 eks narapidana terorisme (napiter) di Poso,
Sulawesi Tengah (Sulteng) mengikuti upacara Hari Ulang Tahun ke-79
Republik Indonesia (RI) di Kabupaten Poso, Sabtu (17/8/2024). Hadir
sebagai inspektur upacara Kapolda Sulteng Irjen Pol Agus Nugroho.

“Tujuan utama dari kegiatan ini adalah untuk merayakan kemerdekaan
Indonesia, sekaligus mengirim pesan kuat tentang pentingnya persatuan
dan kesatuan bangsa,” kata Kapolda Sulteng Irjen Pol Agus Nugroho.

Ia mengemukakan upacara HUT RI juga menjadi simbol rekonsiliasi dan
integrasi eks napiter kembali ke masyarakat.

“Upacara HUT RI menunjukkan bahwa mereka yang pernah terlibat dalam
aksi radikalisme memiliki kesempatan untuk kembali ke pangkuan Negara
Kesatuan Republik Indonesia (NKRI),” ujarnya.

Kapolda juga menyoroti keberhasilan program deradikalisasi di provinsi
ini dan ke depan program tersebut lebih dimantapkan sebab masih ada
tantangan, salah satunya yakni stigma sosial.

“Komitmen Polda Sulteng untuk terus meningkatkan kualitas program
deradikalisasi dan memberikan dukungan yang komprehensif,” ucapnya.

Ia menekankan pentingnya menanamkan nilai-nilai kebangsaan, seperti
nasionalisme, patriotisme, toleransi, dan gotong-royong, kepada
generasi muda dalam mengokohkan persatuan.

“Kami terus melibatkan generasi muda dalam berbagai kegiatan yang
dapat menumbuhkan rasa cinta Tanah Air,” ujar Kapolda.

 Ia menambahkan generasi muda perlu menjaga semangat persatuan dan
kesatuan, karena ke depan mereka menjadi generasi penerus untuk
membangun bangsa.

 Upacara yang diikuti 300 lebih masyarakat diharapkan menjadi momentum
penting untuk memperkuat ikatan sosial dan mempertegas komitmen
bersama dalam menjaga keutuhan NKRI.

“Jadilah generasi yang cerdas, kreatif, dan berakhlak mulia untuk
negara,” kata Kapolda Sulteng Agus Nugroho