Polres Jakarta Barat Luncurkan Dispenser Beras Bantu Warga Terdampak Covid-19

Polres Jakarta Barat Luncurkan Dispenser Beras Bantu Warga Terdampak Covid-19

Jakarta – Dalam rangka menjaga stabilitas pangan di masa pandemi wabah covid 19, Polres Metro Jakarta Barat mengoperasikan Dispenser Beras untuk masyarakat tidak mampu dan terdampak wabah Corona (Covid-19).

Polres Metro Jakarta Barat akan membagikan beras gratis kepada masyarakat terdampak Covid-19 melalui mesin dispenser beras yang tersebar di wilayah Jakarta Barat.

“Dispenser beras ini sifatnya mobile tidak hanya di satu titik saja,” kata Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Nana Sudjana saat meresmikan Dispenser Beras, seperti dikutip Antara, Selasa (12/05).

Nana menilai program tersebut sangat bagus, dan meminta kepada jajaran Polres lain di wilayah hukumnya agar segera melaksanakan kegiatan serupa.

Selain itu, pihaknya terus melakukan upaya-upaya untuk lebih mendekat kepada masyarakat khususnya di daerah padat penduduk (slum area) ataupun masyarakat lapisan bawah melalui program membangun empatinya (empathy building) dalam komandonya.

Polri bersama TNI merangkul masyarakat yang mempunyai kemampuan atau ekonomi cukup untuk memberikan bantuan kepada masyarakat yang membutuhkan dan itu dilakukan melalui jajaran Polda, Polres hingga Polsek.

“Untuk sehari sekitar satu ton beras yang disiapkan untuk masyarakat. Sedangkan setiap dispenser kita menyiapkan sekitar 250 liter dan setiap masyarakat akan mendapatkan dua kilogram,” ujar Nana.

Sementara itu, Kapolres Metro Jakarta Barat Kombes Pol Audie S Latuheru menjelaskan, dalam sehari pihaknya menyediakan beras sebanyak satu ton, yang akan didistribusikan kepada masyarakat secara bergiliran.

“Kami membagikan kartu akses untuk mengambil beras sesuai dengan data dari masing-masing RT/RW di padat penduduk tersebut yang belum menerima bantuan dari pemerintah,” ujar Audie.

Dia menghimbau kepada masyarakat yang akan mengambil beras tetap mengikuti prosedur tetap dari pemerintah yaitu tetap menjaga jarak, guna memutus rantai penyebaran wabah virus COVID-19.