Penyerang Mapolsek Metro Penjaringan Terkait Jaringan Teroris?

Penyerang Mapolsek Metro Penjaringan Terkait Jaringan Teroris?

Jakarta – Seorang pria berkepala plontos yang diketahui bernama Rohandi (31), menyerang Mapolsek Metro Penjaringan, Jakarta Utara, Jumat (9/11) dini hari. Seorang anggota polisi mengalami luka bacok dari senjata yang digunakan pelaku.

Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Argo Yuwono menjelaskan, saat ini pihaknya tengah mendalami kasus tersebut. Ia juga belum bisa menjawab apakah pelaku penyerang Mapolsek Metro Penjaringan itu terkait dengan jaringan teroris.

“Masih dilakukan pendalaman. Belum bisa dijawab sekarang,” ucap Argo saat dihubungi wartawan, Jumat (9/11).

Baca juga : Menhan Tegaskan Terorisme Bukan Ajaran Islam

Penyerangan terhadap anggota polisi di Mapolsek Penjaringan sekitar pukul 01.35 WIB. Seorang anggota polisi atas nama AKP M.A Irawan yang menjabat sebagai Kepala SPK Polsek Metro Penjaringan mengalami luka ringan atas serangan tersebut.

Dituturkan Argo, kronologi kejadian berawal saat pelaku datang ke Polsek Penjaringan sekitar pukul 01.35 WIB. Korban yang sedang piket tiba-tiba diserang oleh pelaku yang mengendarai sepeda motor Jupiter.

Pelaku yang memarkir kendaraannya di luar gerbang sempat disapa oleh petugas SPK Brigadir Sihite saat masuk ke Mapolsek Metro Penjaringan. Namun sapaan itu malah dibalas dengan serangan pelaku ke anggota polisi.