Editorial

Membaca Jejak Propaganda Radikal Terorisme di Dunia Maya

Data pengguna dunia maya di Indonesia menurut rilis yang dikeluarkan Asosiasi Penyelenggara Jasa Internet Indonesia (APJII) bersama dengan Pusat Kajian Komunikasi UI (PUSKAKOM)  pada tanggal 14 April 2015  sebanyak 88,1 Juta pengguna, dengan sebaran terbesar di Pulau Jawa sebanyak 52,0 Juta dan Pulau Sumatera 18,6 Juta. Sisanya terbagi di Kalimantan, Sulawesi dan wilayah Indonesia bagian Timur. Dengan jumlah Penduduk Indonesia …

Read More »

Kesesatan Nyata Kelompok Radikal

Kelompok radikal terorisme selalu menjadikan agama sebagai justifikasi dalam melakukan berbagai propaganda, termasuk dalam aksi teror yang mereka lakukan. Agama dalam pandangan mereka menjadi sangat kaku bahkan seringkali berbagai dalil baik Al-Qur’an maupun Hadist mereka pelintir untuk meyakinkan masyarakat awam bahwa apa yang mereka perbuat merupakan perintah Allah yang wajib dikerjakan oleh setiap orang yang beragama Islam. Kelompok radikal terorisme …

Read More »

Transformasi Terorisme di Era Revolusi Digital

Pada tahun 1980, seorang Futurolog, Alvin Toffler telah meramalkan lahirnya gelombang ketiga peradaban manusia yang ditandai dengan lahirnya masyarakat terbuka (open society) melalui pemanfaatan teknologi informasi dan komunikasi. Teknologi mutakhir melalui jaringan internet, dewasa ini, merupakan puncak peradaban manusia dalam bidang informasi dan komunikasi yang telah mencukur habis batasan jarak dan waktu. Namun, apabila kita perhatikan secara seksama bahwa dalam …

Read More »

Deradikalisasi Peningkatan Kapasitas Lembaga Pendidikan Keagamaan

Pesantren merupakan lembaga pendidikan keagamaan spesifik yang dimiliki dalam sistem pendidikan di Indonesia. Tidak sedikit negara yang mengirimkan warganya untuk ikut mondok dalam pondok-pondok pesantren yang menyebar di seluruh Indonesia. Lembaga pendidikan keagamaan ini telah banyak melahirkan banyak pemimpin bangsa. Mulai dari tim perumus piagama Jakarta pada masa kemerdekaan hingga berkiprah pada semua lapangan pekerjaan, bahkan lebih banyak lagi yang …

Read More »

Deradikalisasi Peningkatan Kapasitas Rumah Ibadah

Kota seribu masjid hanya terdapat di Indonesia yaitu di provinsi Nusa Tenggara Barat, bila kita berkunjung ke pulau tersebut, kemeriahan dan keramaian masjid dapat disaksikan di setiap mengalihkan pandangan mata dari sudut kota yang satu ke sudut kota lainnya. Sempat terpikir dalam benak kita jika pelaksanaan sholat jumat tiba, apa semua masjid ditempati melaksanakan sholat jumat? Tentu tidak, sebab jumlah …

Read More »

Deradikalisasi Pembinaan Kewirausahaan

Empat kosong –kosong pikiran, kosong hati, kosong perut dan kosong kantong– diduga kuat menjadi penyebab utama lahirnya sikap radikal anarkis yang meningkat menjadi terorisme, meneror orang lain dan bahkan beraksi bom bunuh diri. Terorisme lahir dari radikalisme, pertanyaan yang perlu diketahui dan dipahami masyarakat umum adalah mengapa sesorang atau sekelompok orang menjadi radikal? Jawabnya tidak ada faktor tunggal seseorang menjadi …

Read More »

Merumuskan Kebijakan Deradikalisasi dalam Perspektif Kebangsaan

Sampai saat ini istilah deradikalisasi masih cukup kontroversial. Sebenarnya dalam aspek konseptual dan implementasi, deradikalisasi memang layak diperdebatkan dan terbuka ruang untuk selalu dikaji dan disempurnakan. Namun, sangat disayangkan jika kontroversi ini hanya didasari oleh asumsi-asumsi non-ilmiah dan penuh kecurigaan semisal deradikalisasi proyek Barat, deradikalisasi mengancam keimanan dan kecurigaan tak berdasar lainnya. Deradikalisasi muncul sebagai suatu konsep kebijakan ketika menyadari …

Read More »

Hanya Tuhan yang Memiliki Killing List

Tuhan menciptakan manusia sebagai wakil yang memiliki peran utama untuk memakmurkan, mensejahterakan, mendamaikan hidup dan kehidupan di dunia yang sifatnya sementara ini. Tuhan tidak menciptakan manusia untuk menjadi pembunuh bagi manusia lainnya, tidak juga menjadi pencabut nyawa bagi sesama makhluk manusia yang lain, atau menjadi makhluk yang merusak, membuat keonaran bahkan menjadi sumber kekacauan. Meski begitu, setiap saat dalam setiap …

Read More »

BNPT, Penanggulangan Terorisme dan Penegakan HAM

Indonesia dalam berbagai aspek telah menorehkan capaian keberhasilan dalam penanggulangan terorisme. Karena kegigihan upaya penanggulangan terorisme, ruang kelompok teroris dan jaringanya untuk bermanuver lebih jauh telah dibatasi dan kemampuan mereka dalam mengembangkan teknik, taktik dan aksi kekejaman teror di lapangan sejauh ini sudah menurun drastis. Walaupun demikian, berbagai ancaman terorisme tentu saja masih menjadi ancaman. Terorisme merupakan fenomena kompleks, karena …

Read More »

Santoso: Antara Kematian dan Sajian Propaganda Berlebihan

Kabar tewasnya pimpinan kelompok teroris Mujahidin Indonesia Timur (MIT) Santoso alias Abu Wardah memunculkan beragam reaksi, bukan hanya pro dan kontra; kabar tentang kematian Santoso dijadikan objek baru untuk penyebaran propaganda yang –seperti biasanya– selalu berisi glorifikasi berlebihan serta pesan-pesan kebencian terhadap pemerintah yang dianggapnya melawan kehendak tuhan. Tentang kematian, obyek yang biasa digunakan sebagai bahan propaganda adalah penampakan terakhir …

Read More »