Jpeg

BNPT Nilai Remaja Miliki Peran Untuk Redam Terorisme

Padang – Remaja telah lama menjadi incaran utama kelompok teroris, hal ini ditunjukkan dengan banyaknya kampanye radikalisme dan terorisme yang ditujukan secara khusus kepada ramaja. Itu bisa dilihat dari intensitas propaganda radikal yang kini lebih banyak dilakukan melalui media sosial, yang kini seolah telah menjadi ‘rumah kedua’ bagi remaja.

Ketua Forum Koordinasi Pencegahan Terorisme (FKPT) provinsi sumatera Barat, Prof. Saifullah menegaskan hal ini dengan menyatakan kelompok radikal memang telah menjadikan remaja sebagai bagian dari target utamanya, baik dengan menanamkan paham kekerasan, maupun dengan melakukan rekrutmen agar mereka bergabung dalam kelompok radikal-terorisme.

“Justru persemaian paham negatif yang dilakukan oleh kelompok teroris umumnya menyasar generasi muda,” ungkapnya saat dtemui usai penjurian lomba video pendek yang diadakan BNPT di Hotel Axana, Padang, Sabtu (21/05/16).

BNPT sendiri mengaku sengaja menggunakan ajang video pendek yang ditujukan kepada anak-anak muda tingkat SLTA sederajat sebagai bagian dari kampanye anti radikalisme-terorisme. Ini karena video pendek dinilai sangat dengan anak muda, baik dari sisi gaya bahasa, pola penyampaian cerita, hingga penampila karakter dalam cerita, semuanya sangat dekat dengan anak-anak muda.

Melalui ajang ini BNPT berharap remaja memiliki pengetahuan yang baik tentang sejarah dan keindahana negeri ini, sehingga dengannya muncul semangat dan keinginan kuat untuk bersama-sama menjaga negeri ini dari serangan paham maupun kelompok-kelompok lain, termasuk kelompok radikal-terorisme.