Antisipasi Ancaman Terorisme Kemenhub Bangun Posko Terpadu

Antisipasi Ancaman Terorisme, Kemenhub Bangun Posko Terpadu

Jakarta – Kementerian Perhubungan (Kemenhub) akan membuka posko di bandara-bandara yang ramai digunakan saat mudik Natal dan tahun baru 2019 (Nataru). Posko gabungan itu dilakukan untuk mengantisipasi gangguan-gangguan keamanan termasuk terorisme.

“Ancaman terorisme juga sudah dilakukan dengan tersedianya posko terpadu,” ucap Direktur Keamanan Perhubungan Kemenhub Nur Isnin Istiartono di Kemenhub, seperti dikutip cnnindonesia.com, Rabu (5/12/2018).

Selain ancaman terorisme posko tersebut juga disiapkan untuk mengantisipasi sejumlah isu yang menjadi perhatian selama mudik Natal 2018 dan tahun baru 2019. Beberapa isu itu adalah gangguan keselamatan penerbangan, lonjakan penumpang, bencana alam, dan cuaca ekstrem.

Baca juga : Mendagri Minta Satpol PP Cegah Radikalisme di Lingkungannya

“Kemudian kita mengantisipasi gangguan keamanan seperti pencurian bagasi. Kemudian gangguan seperti musim hujan yang perlu diantisipasi sebaik mungkin supaya risiko bisa diminimalkan,” ujarnya.

Lebih lanjut, Isnin berharap otoritas bandara dapat membantu mendeteksi isu-isu tersebut di tiap bandara. Ia menyatakan saat ini pihaknya telah melaksanakan peningkatan inspeksi baik keselamatan maupun pelayanan.

Sementara itu, untuk mengantisipasi lonjakan penumpang, Isnin menyebutkan sejumlah maskapai penerbangan akan menyediakan penambahan penerbangan sebanyak 367 penerbangan untuk domestik dan internasional.

Dia merinci sebanyak 335 penambahan penerbangan dilakukan untuk rute domestik, sementara, untuk internasional hanya ditambah 32 penerbangan.

“Total armada yang kami siapkan untuk angkutan udara ada 544 pesawat dari 13 badan usaha angkutan udara,” ujar Isnin.

Ia memprediksi saat ini jumlah penumpang pesawat udara di liburan natal dan tahun baru kali ini mencapai 6.537.119 penumpang, terdiri dari 5.682.791 penumpang angkutan dalam negeri dan 854.328 penumpang luar negeri.

Prediksi jumlah penumpang itu naik 8,76 persen dibandingkan dengan jumlah penumpang pada masa libur natal 2017 dan tahun baru 2018 kemarin yang hanya 6.010.529.